No products in the cart.

Kenapa Es Krim Cocok untuk Semua Mood? Ini Penjelasan Ilmiahnya!
Kenikmatan es krim sudah menjadi simbol universal kegembiraan dan kenyamanan. Apakah kamu sedang sedih, stres, atau bahkan bosan, sekali suap es krim bisa membuat suasana hati berubah. Tetapi, kenapa sebenarnya es krim cocok untuk semua mood? Yuk, kita kupas dari sisi ilmiah dan ditambah rekomendasi menu Papakibo yang bikin suasana hati makin ceria!
1. Sensasi dingin dan tekstur lembut: mempengaruhi saraf perasaan
Es krim umumnya disajikan sangat dingin dan teksturnya lembut krimi. Saat lidah bertemu suhu rendah, reseptor dingin di mulut terstimulasi—ini memicu sensasi menyegarkan. Selain itu, tekstur es krim yang halus dan creamy memberikan rangsangan sensorik positif ke otak, memberikan rasa nyaman dan rileks.
Secara ilmiah, sensasi suhu dan tekstur ini dapat mengalihkan perhatian otak dari stres atau emosi negatif. Mirip teknik mindfulness yang menggunakan sensasi fisik untuk menenangkan pikiran.


2. Gula dan lemak: meningkatkan hormon “bahagia”
Es krim kaya gula dan lemak. Saat dikonsumsi, gula cepat meningkatkan kadar glukosa darah, memicu pelepasan dopamine dan serotonin—dua neurotransmiter yang berkaitan dengan perasaan senang dan nyaman. Lemaknya juga menambah rasa kenyang dan kepuasan.
- Dopamine dikenal sebagai hormon reward, bertanggung jawab pada perasaan senang yang spontan.
- Serotonin memengaruhi mood dan kesejahteraan emosional.
Jadi, satu scoop es krim bisa memicu ‘gelombang bahagia’ singkat di otak—lebih cepat ketimbang aktivitas lain seperti olahraga.
3. Asosiasi emosional & nostalgia
Es krim sering dikaitkan dengan masa kecil: es cone di pantai, bayi pertama yang duduk di taman, atau momen seru ulang tahun. Emosi positif yang kita bangun sejak kecil ini terpisah dari zat kimiawi—jadi ketika makan es krim sekarang, ingatan dan nostalgia ikut membanjiri pikiran.
Secara psikologis, ini disebut classical conditioning—emosi positif yang terbentuk saat pertama kali makan es krim bisa kembali muncul saat kita menikmatinya lagi, tanpa sadar.
4. Ritual sosial & self-care
Makan es krim di tengah teman atau keluarga di akhir pekan atau setelah lelah kerja sudah jadi ritual sosial. Interaksi hangat ini menambah level keterikatan sosial dan kebahagiaan. Di sisi lain, es krim sering digunakan sebagai bentuk self-care—hadiah untuk diri sendiri setelah bekerja keras.
Ritual ini memberikan validasi dan rasa dihargai pada diri, yang meningkatkan mood secara signifikan.
5. Variasi rasa yang tak terbatas, mengakomodasi semua preferensi mood
Es krim hadir dalam banyak varian—dari rasa segar seperti stroberi atau potongan buah (lemon, lychee) hingga cokelat pekat atau rasa kacang yang gurih. Papakibo punya banyak varian menarik:
- Popsicle: Berries, Hot Popsy, Fresh Gummy, Smurfy, Choco Kibs
- Gelato: Marie Masuk, Cap Dino Lychee
Setiap varian bisa kita pilih sesuai mood:
- Sedang stres? Es rasa cokelat atau kacang bantu menenangkan.
- Butuh sesuatu ringan dan menenangkan? Rasa buah segar cocok.
- Mood riang? Popsicle dengan gummy atau rasa ceria seperti Smurfy bikin happy boost.
6. Efek termoregulator dingin vs aktivitas mental
Secangkir es krim dingin bisa menurunkan suhu tubuh sementara—efek dingin ini memaksa tubuh agar beradaptasi, meningkatkan detak jantung dan aliran darah ke otak. Hasilnya: kita merasa segar, lebih fokus, serta mood lighthearted, seperti setelah mandi air dingin.
7. Studi ilmiah pendukung
Beberapa studi mengungkapkan bahwa konsumsi makanan manis dan dingin menstimulasi area otak yang terkait dengan reward. Misalnya, penelitian dengan fMRI mengukur aktivitas otak saat orang makan es krim vs es krim bebas gula—yang manis dan krim memicu aktivitas lebih besar di nucleus accumbens, pusat reward di otak.
8. Tips Menikmati Es Krim Sesuai Mood
Mood | Varian Es Krim Papakibo | Alasan Ilmiah & Psikologis |
---|---|---|
Stres/Letih | Choco Kibs, Marie Masuk | Lemak & cokelat menenangkan, menjaga kestabilan gula darah |
Butuh Semangat | Berries, Hot Popsy | Rasa buah beri segar memberi energi dan kesegaran alami |
Santai/Nostalgia | Smurfy, Fresh Gummy | Rasa ceria mengaktifkan mood childlike & cocok untuk relaksasi |
Mau Eksotis & Elegan | Cap Dino Lychee | Rasa buah lici memberi nuansa liburan dan kesenangan emosional |
9. Kesimpulan Ilmiah + Emosional
Es krim cocok untuk semua mood karena kombinasi efek:
- Sensoris – dingin + creamy = menenangkan.
- Biokimia – gula & lemak melepaskan dopamine/serotonin.
- Psikologis – mengaktifkan kenangan positif sejak kecil.
- Ritual sosial/self-care – validasi diri dan kebersamaan.
- Variasi rasa – bisa disesuaikan dengan perasaan.
Ditambah inovasi menu dari Papakibo seperti popsicle dan gelato unik, siang biasa pun bisa jadi momen spesial. Jadi, es krim bukan sekadar makanan manis—ia adalah mood enhancer yang lengkap!
10. Ajakan: Coba Papakibo Sesuai Moodmu
Coba deh, besok coba rasakan mood-mood kamu dan pilih varian Papakibo. Dokumentasikan momen dan rasakan efek “bahagia instan”-nya. Siapa tahu satu scoop bisa bikin hari kamu jadi lebih baik dari yang kamu kira.
Penutup
Jadi, kenapa es krim cocok untuk semua mood? Karena ia memberikan pengalaman lengkap dari sensoris, kimia tubuh, psikologi, hingga sosial—ditambah dukungan menu imaginative dari Papakibo. Es krim bukan cuma makanan manis, tapi mood magic dalam scoop!
Selamat menikmati es krimmu hari ini—mood apapun, Papakibo siap jadi moodbooster terbaik kamu!
Leave a Reply